Anda pun bisa melakukannya

Bismillah… Ada yang menyayangkan dan bertanya.., Dulu anda karyawan di salah satu swalayan terbesar di kota anda tinggal dan sudah menjabat serta dapat fasilitas mobil dan tunjangan lainnya, tapi anda mengajukan mundur tapi cukup alot dan kabarnya terjadi “sesuatu”, eman dan sayang banget. Lalu anda membuat usaha, jatuh..!, bangkit lagi.. Jatuh lagi.. hingga rumahmupun mau disita bank.

Anda bahkan sempat menjadi supir taxi online dan sekarang anda sering di rumah, bahkan selalu di rumah tapi anda bisa menebus rumah bahkan membangun rumah hingga lebih layak dari sebelumnya, anda naik fortuner, bagaimana anda melakukan itu ?
Itu adalah pertanyaan teman (tidak terlalu akrab), dan mungkin dari teman lain, tetangga bahkan saudara sendiri mempunyai pertanyaan yang senada.

Perlu saya jelaskan, saya keluar dari pekerjaan di swalayan adalah jauh hari telah saya pikirkan matang-matang, langkah apa yang akan saya tempuh, setelah keluar apa yang harus aku kerjakan, usaha apa yang saya geluti dan lain sebagainya. Orang pertama yang saya ajak komunikasi adalah Istri, Istri tidak mendukung dan juga tidak melarang, dia memang selalu menyerahkan pada diri saya dan yakin kalau saya telah memikirkan baik-baik, apapun keputusan saya, Istri selalu ikut dibelakang saya. Beda dengan teman dan saudara-saudari saya, bahkan tetangga, mereka melihatnya hanya dari satu sisi materi dan “kenyamanan” sebagai seorang karyawan. Bagaimana tidak..? Jabatan sudah oke, gaji bulanan oke, fasilitas mobil.. siapa yang tidak tergiur dan menyayangkan ?

Keluar dari Zona nyaman

Itulah yang sering saya sebut dalam diskusi-diskusi saya dengan sahabat-sahabat saya, Out Of the Box, keluar dari kotak, keluar dari zona nyaman, dan mulailah hal baru dengan perhitungan yang matang, mencoba dan mencoba, gagal adalah hal biasa yang membuat kita makin kokoh.

Awalnya mungkin berat, tapi jika kita bisa melalui maka akan terasa ringan, mengasikkan dan nikmati prosesnya, saya tidak menyalahkan teman yang menyayangkan saya mengambil keputusan keluar dari pekerjaan yang telah “membesarkan” saya selama 17 tahun, tapi perlu diingat, jika perusahaan berani memberi saya mobil, gaji dan jabatan, maka itu artinya kemampuan saya senilai lebih dari yang saya dapatkan saat itu. Begini maksud saya, jika perusahaan menggaji saya 1 juta, itu artinya saya harus menghasilkan lebih dari 2 juta untuk perusahaan tersebut, jika saya di gaji 1 juta tapi saya hanya menghasilkan 1.250.000 maka perusahaan tersebut tombok, apalagi kalau saya hanya menghasilkan di bawah satu juta, tekor perusahaan.

Dari pemikiran tersebut, saya memutuskan keluar, meninggalkan rutinitas selama 17 tahun, alot memang, pengajuan pertama gagal, pengajuan kedua gagal dan pengajuan ke tiga acc, walau ada insiden. Saya membangun usaha sendiri, usaha pertama gagal, ketipu karena terlalu percaya sama orang, usaha kedua gagal, rumah tergadaikan untuk modal. masa-masa sulit inilah yang menemukan jalan sampai sekarang ini, saya tersadar, usaha apa yang tanpa modal dan menghasilkan ? Saya jual ilmu yang saya dapatkan dari pekerjaan lama, Manajemen konsultan minimarket, saya membuat CV. Najihah JMC (Jasa Minimarket Consultant), dan saya bangun portalnya atau websitenya, http:\\jmconsultan.com, Alhamdulillah laris manis, 15 – 20 juta sebulan saya dapatkan ditambah keliling Indonesia, dari kota ke kota, dari pulau ke pulau, gratis karena akomudasi dan transportasi ditanggung relasi atau customer. Permintaan jasa ini sangat banyak, bisa dikatakan permintaan tidak bisa semua terpenuhi, karena tenaga saya cuma satu, ya saya sendiri, permintaan tiap bulan bisa lebih dari 2. Kalau saya merekrut team, belum tentu sejalan managemennya dengan saya, karena saya sulit mengontrol team jika mendapatkan relasi di luar pulau.

Lama-lama saya jenuh, jarang kumpul keluarga, lelah belum lagi kalau menemukan customer yang mencari-cari kesalahan, komplien dan sebagainya.

Wibsite saya bongkar, saya rubah, yang semula menjual jasa menagemen saya rubah total jadi jual rak minimarket dan jasa managemen saya tempatkan sebagai submenu saja (http://jmconsultan.com/konsultan-minimarket/). Smbil menunggu mengudara, saya tidak terima jasa managemen lagi tapi saya jadi supir taxi online, saya emang orangnya gak mau diam lama-lama, begitu website sudah “sempurna” saya udarakan kembali dan supir taxi online berhenti. Alhamdulillah dari situlah semua terselesaikan dan mempunyai penghasilan yang bisa untuk menutup hutang, menebus rumah serta membangunnya dan  dapat mobil yang disebut si teman penanya di atas, yang paling menyenangkan saya tiap hari di rumah kumpul keluarga.

Apa semudah itu ? jelas tidak..!, semua perlu perjuangan, perlu keuletan dan membangun relasi sebanyak mungkin, komunikasi, Ibadah, Shodaqoh dan berdoa adalah kuncinya.   Bagaimana cara relasi atau customer bisa percaya sama kita ? Bagaimana kita percaya sama customer ? Bagaiman pabrik bisa percaya sama kita ? Bagaiman web kita ada di halaman pertama saat customer mencari rak minimarket ?

Nah… itu yang perlu kita bangun..

Semoga pertanyaan kawan bisa terjawab, saya tidur.. web saya bekerja..
Salam Sukses..

qday

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Silahkan Hubungi kami via Whatsapp
Call Now Button